Jumat, 07 Agustus 2015

Pertimbangkan ini sebelum membeli cincin kawin



Jakarta - Sebelum mengikat janji pernikahan, ada banyak hal yang harus dipersiapkan, salah satunya cincin kawin. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dipertimbangkan para calon pengantin agar urusan memilih cincin kawin tidak menghambat persiapan pernikahan.
Anda dan pasangan sebaiknya membeli cincin kawin sejak jauh-jauh hari, setidaknya enam bulan sebelum hari-H. Ini merupakan langkah antisipasi bila cincin yang diinginkan harus disesuaikan dengan ukuran jari, baik itu dibesarkan maupun dikecilkan. "Banyak orang beli mepet, padahal toko perhiasan butuh 45 hari kerja untuk membuat yang baru."

Selain itu, kami menyarankan Anda dan pasangan harus mempertimbangkan desain yang terlihat bagus di jari mempelai perempuan dan laki-laki. Ada cincin yang terlihat indah saat dipakai perempuan, namun terlihat terlalu feminin untuk sang pria.

Profesi pengantin pun menjadi pertimbangan memilih desain cincin kawin. Pekerjaan di lapangan, misalnya insinyur di area pengeboran minyak, sebaiknya memilih desain sederhana yang kokoh.

Bila memakai batu permata, pilihlah desain di mana batu itu ditanam di dalam sehingga melekat kuat.

Material cincin pun harus dipertimbangkan, apakah pengantin ingin memakai berlian atau tidak, warna emas seperti apa yang diinginkan. Semuanya disesuaikan dengan selera calon pengantin.

"Emas kuning, putih, rose gold atau perpaduannya?"

Dana juga penting untuk diperhatikan. Rata-rata pengantin mempersiapkan dana sebesar Rp15 juta hingga Rp20 juta untuk sepasang cincin kawin. Bagi Anda yang akan menikah dalam waktu dekat, pertimbangan sebelum membeli cincin kawin adalah mengenai bahan, desain yang disepakati bersama pasangan dan kadar emas.

Pertimbangan lain, menurut kepercayaan agama. Pria tidak boleh memakai emas, sehingga Anda dan pasangan (khususnya pria) harus memilih cincin berbahan perak.

Inilah beberapa hal yang bisa saya share buat Anda, semoga tulisan ini bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar